Faktor dan Penilaian Beban Kerja: Ergonomi Kehutanan

Faktor dan Penilaian Beban Kerja: Ergonomi Kehutanan

Postingan ini diperbarui 25 Januari 2022

Kerja fisik atau beban kerja mengakibatkan pengeluaran energi, sehingga berpengaruh pada kemampuan kerja manusia. Dimana beban kerja ini dapat mempengaruhi keberhasilan kerja, untuk mengomptimalkan kemampuan kerja, perlu diperhatikan pengeluaran energi pemulihan energi selama proses kerja berlangsung.

Faktor yang mempengaruhi besarnya pengeluaran energi selama bekerja antara lain adalah cara pelaksanaan kerja, kecepatan kerja, sikap kerja dan kondisi lingkungan kerja. Oleh sebab itu, memungkinkan terjadinya kelelahan yang disebabkan oleh dua hal, yaitu kelelahan fisiologis dan psikologis (Widodo, 2008).

Pekerja yang bekerja dengan beban kerja berat tentunya membutuhkan periode dan frekuensi yang berbeda dengan pekerja yang bekerja dengan beban kerja ringan. Apabila lamanya waktu istirahat tidak sesuai dengan beban kerja yang diberikan akan menyebabkan pekerja berada dalam kondisi yang tidak optimal.

Adanya massa otot yang bobotnya hampir lebih dari separuh beban tubuh, memungkinkan dapat menggerakkan dan melakukan pekerjaan, dimana tubuh manusia dirancang untuk melakukan aktivitas pekerjaan sehari-hari. Oleh sebab itu, bahwa setiap pekerjaan adalah suatu beban bagi pekerja (Widodo, 2008).

Dari sudut pandang ergonomi, setiap beban kerja yang diterima oleh seseorang disesuaikan atau diseimbangkan baik dalam kemampuan fisik maupun kognitif. Dimana kemampuan kerja seorang tenaga kerja berbeda dari satu kepada yang lainnya dan sangat tergantung dari tingkat ketrampilan, kesegaran jasmani, usai, dan ukuran tubuh dari pekerja yang bersangkutan (Widodo, 2008).

Baca juga: Ilmu Kerja: Soal Ujian Ergonomi Kehutanan


Faktor-faktor yang Mempengaruhi Beban Kerja

1. Faktor Eksternal

a. Tugas-tugas (task), terdiri dari tugas bersifat fisik, misalnya stasiun kerja, tata ruang tempat kerja, kondisi lingkungan kerja, sikap kerja, cara angkut, dan beban yang diangkat. Dan tugas bersifat mental terdiri dari tanggungjawab, kompleksitas, pekerjaan, dan emosi pekerjaan.

b. Organisasi kerja, terdiri dari waktu kerja, waktu istirahat, shift kerja, dan sistem kerja.

c. Lingkungan kerja, terdiri dari lingkungan kerja fisik, kimiawi, biologis, dan psikologis.


2. Faktor Internal

a. Faktor somatis, terdiri dari jenis kelamin, umur, ukuran tubuh, status gizi, dan kondisi kesehatan.

b. Faktor psikis, terdiri dari motivasi, persepsi, kepercayaan, keinginan, dan kepuasan.


Penilaian Beban Kerja Fisik

1. Metode Langsung

Metode langsung merupakan cara pengukuran dengan mengukur energi yang dikeluarkan (energy expendirute) melalui asupan oksigen selama bekerja. Dimana semain berat beban kerja akan semakin banyak energi yang diperlukan untuk dikonsumsi (Widodo, 2008).

Metode ini mempunyai kelebihan, yaitu mengukur untuk waktu kerja yang singkat. Dan kekurangannya, yaitu memerlukan peralatan yang mahal.


2. Metode tidak Langsung

Metode tidak langsung merupakan cara pengukuran dengan menghitung denyut nadi selama bekerja. Dimana penggunaan nadi kerja digunakan untuk menilai berat ringannya beban kerja yang mempunyai keuntungan, yaitu selain mudah, cepat, sangkil, dan murah juga tidak diperlukan peralatan yang mahal serta hasilnya cukup reliabel dan tidak mengganggu ataupun menyakiti orang yang diperiksa (Widodo, 2008).

Adapun tiga jenis untuk mengistimasi indeks beban kerja fisik dengan denyut nadi, yaitu (Widodo, 2008):

  1. Denyut Nadi Istirahat (DNI) merupakan rerata denyut nadi sebelum pekerjaan dimulai.
  2. Denyut Nadi Kerja (DNK) merupakan rerata denyut nadi selama bekerja.
  3. Nadi Kerja (NK) merupakan selisih antara denyut nadi istirahat dengan denyut nadi kerja.

Baca juga: Laporan Praktikum Ergonomi Kehutanan: Menentukan Besaran Waktu Kerja Pada Kegiatan Inventarisasi Pohon


Sumber:

Widodo, S. 2008. Penentuan Lama Waktu Istirahat berdasarkan Beban Kerja dengan Menggunakan Pendekatan Fisiologis. [Tugas Akhir]. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.


Salam Lestari,
Lamboris Pane

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel